Pengabdian Dosen FEB Untag Tingkatkan Produktivitas di Tengah Pandemi

Rabu, 05 Januari 2022 - 06:18:09 WIB
Dibaca: 349 kali

Dosen FEB Untag Surabaya kembali jalankan program pengabdian masyarakat di Dusun Plumpung, Jombang. Kegiatan rutin yang dilakukan setiap semester ini diharapkan mampu mendorong UKM tetap berkreasi walaupun di masa pandemi (20/12/2021).

Dr. Maria Yovita R Pandin, M.M., CMA, CPA selaku Koordinator Dosen menyampaikan, situasi pandemi saat ini membuat ruang gerak antara Dosen dan Mitra sulit bertemu secara formal. Maka dari itu pelatihan dilakukan beberapa kali melalui platform Zoom Meeting untuk melatih sejumlah UKM yang ada di desa Galengdowo. 

‘’Masa pandemi memiliki dampak yang cukup luas terhadap masyarakat sekitar, sehingga pengabdian masyarakat kali ini kami lakukan dengan mengunjungi UKM melalui media Zoom,’’ ujar Yovita.

Kelompok pengabdian dengan anggota Dra. Adiati Trihastuti, M.M.,Ak,CA dan Tries Ellia Sandari beserta 2 mahasiswa lainnya, berikan pelatihan cara pembuatan ecoprint pada media kain terhadap UKM Griya Ava. Pengabdian tersebut bertema pemulihan perekonomian UKM daerah, khususnya yang ada di dusun Plumpung, Kelurahan Galengdowo, Kecamatan Wonosalam.

‘’Kami berharap semoga kerjasama antara Untag Surabaya dengan UKM Griya Ava semakin kuat serta dapat membuat ecoprint berbahan baku kertas yang lebih kreatif lagi. Dengan begitu kami lebih mudah membimbing para UKM melangkah ke tahap ecoprint menggunakan metode lanjutan,’’ imbuh Yovita.

Di sisi lain, Qumariah selaku Pimpinan UKM Griya Ava mengatakan bahwa, pelatihan ecoprint yang diberikan Dosen-Dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untag Surabaya sangat membantu perekonomian. Terlebih di masa pandemi saat ini beberapa UKM terpaksa gulung tikar karena penjualan yang tidak stabil.

‘’Saya mengucapkan terimakasih terhadap para Dosen yang telah memberikan pelatihan ecoprint. Semoga Untag Surabaya semakin sukses dan tambah jaya untuk kedepannya. Saya berharap bagi anggota UKM Griya Ava dapat meningkatkan kreativitasnya dalam membuat produk ecoprint yang telah diajarkan,’’ ucap Qumariah.

Tidak hanya itu, ia juga menambahkan jika UKM Griya Ava dapat meningkatkan kreativitas. Menurutnya hal tersebut juga akan berdampak baik serta meningkatkan jumlah penjualan dibanding sebelumnya.

‘’Sehingga dapat membuka peluang penjualan kain ecoprint ke dalam dan laur negeri, terutama produk-produk ecoprint yang saat ini penjualannya banyak diterima di negara-negara seperti di Brunei, Malaysia dan negara-negara lain,’’' tutup Qumariah.


Untag Surabaya || Fakultas Ekonomi Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya